8 Metode Pengujian Udara Ambien
Berbicara tentang analisa udara, tentunya yang terpikir dalam benak kita adalah suatu rangkaian proses dari mulai menangkap partikel dan gas pengotor di udara hingga melakukan analisa dengan menggunakan alat laboratorium canggih.
Diantara banyak analisa yang kita ada dilapangan, ternyata untuk udara wa bil khusus udara Ambien, pemerintah hanya mempersyaratkan adanya 8 jenis metode pengujian yang bisa dipilih. Apa sajakah hal tersebut marilah kita mulai membahasnya bersama.
Dasar Pengambilan Metode
Setiap yang hal yang menjadi keputusan, terlebih lagi peraturan sudah pasti ada yang menjadi dasarnya. Seperti dasar untuk metode pengujian udara ambien ini juga didasari oleh beberapa hal berikut :
- Keputusan dan Peraturan PBB tentang Pencemaran Udara
- Keputusan dan peraturan US tentang Pencemaran Udara
- Keputusan dan Peraturan Eropa tentang pencemaran Udara
- Literatur Internasional tentang Pengujian Udara
- Kunjungan Langsung Ke Tempat-tempat pengujian udara Internasional
Dan sebenarnya masih banyak lagi, namun beberapa list diatas adalah list yang saya dengar dari salah satu kawan saya yang aktif di kementrian terkait.
Jenis Jenis Metoda Pengujian Udara Ambien
Setelah kita mengetahui dasarnya, kali ini kita akan membahas secara ringkas ke 8 metode untuk analisis udara ambient. Saya tidak akan menuliskannya secara lengkap satu persatu, karena akan ada bagiannya tersendiri pada artikel lainnya di blog ini.
Yuk mari kita bahas secara ringkas satu persatu :
1 Pararosanalin
Pararosanalin adalah sebuah zat organik dengan rumus [(H2NC6H4)3C]Cl. Biasanya zata pararosanaline ini akan kita temukan sebagai salah satu zat warna pewarna pakaian. Dalam metode ini gas diserap dalam suatu larutan adsorbent kemudian ditambahkan Pararosalinin dan formalin (alias Formaldehyde). Dari sana akan terbentuk suatu larutan yang berwarna keunguan yang akan diukur oleh spectrofotmeter pada panjang gelombang 550 nm.
Metode ini dikembangkan oleh para ilmuan di Amerika lewat EPA sejak tahun 1975, dan hingga sekarang telah diterima secara luas di dunia sebagai salah satu metode pengujian udara ambien, salah satunya di Indonesia yang menggunakannya untuk analisa kandungan SO2 (Sulfur Dioxide) di udara ambien.
2 NDIR
NDIR atau Non Dispersive Infrared Sensor, adalah sebuah sensor infra merah yang dapat membaca dan mendeteksi keberadaan suatu zat diudara tanpa terjadiny deformasi pada sample.
Gas karbon monoksida akan ditembak dengan cahaya inframerah, pembacaan kada karbon monoksida dibaca sesuai dengan pembacaan sinar infra merah yang diserap oleh gas tersebut.
Untuk alternatif metode pengujian karbon Monoksida, biasa juga digunakan metode titrasi redoks menggunakan asam oksalat sebagai penitar tidak langsung. Namun cara ini kurang populer karena memungkinkan terjadinya banyak kesalahan. Sehingga pemerintah lebih menyukai teknik pengujian dengan NDIR untuk pengujian udara ambien berkandungan karbon monoksida.
3 Saltzman
Adalah sebuah metode pengukuran udara ambien yang ditemukan oleh tiga orang peneliti bernama
R Crawford, L Rigdon, R Thompson. Prinsip dari pengujian ini adalah dimana gas NO2 atau Nitro Dioksida diserap oleh suatu larutan absorbent.
Larutan absorbent yang dibuat adalah pencampuran dari asam sulfanilat, asam asetat dan juga sedikit larutan Naphytl yang telah teruji mampu secara spesifik menyerap Nitro Oksida. Untuk selanjutnya hasil reaksi nanti akan dibaca oleh alat spektrofotometer.
4 Chemiluminescent
Adalah suatu metode analisa yang ditunjuk untuk dapat menganalisa kandungan oksida pada udara. Biasanya gas oksida akan direaksikan dengan suatu chemical pereaksi untuk kemudian memberikan warna khusus yang dapat dibaca pada panjang gelombang tertentu.
5 Flamed Ionization
Metode pengujian udara ambien ini dipilih untuk dapat menguji kandungan CH4 ataupun gas hidrokarbon lainnya di udara. Metode ini membutuhkan alat Gas Chromatography dengan Detektor FID.
Gas hidrokarbon yang ada disampel dibakar dengan flame detektor. Lalu ion yang terbentuk akan diserap oleh elektroda negatif. Dari sini pembacaan konsentrasi hidrokarbon dibaca dengan melihat banyaknya arus ion yang terbentuk.
6 Gravimetric
Gravimetric adalah suatu metode penetapan yang mungkin paling lama ditemukan dalam dunia analisis kimia (tentunya setelah uji kualitatif). Metode gravimetri sesuai namanya adalah membaca bobot dari suatu zat setelah diekstrak dari campuran zat awalnya.
Dalam dunia analsis udara, metode gravimetric dipakai untuk pengujian partikel, debu dan juga timbal atau Pb.
7 Specific Ion Electrode
Metode pengujian ke 7 untuk Pengujian udara ambien adalah metode menggunakan Elektroda Spesifik. Pada prakteknya, alat yang digunakan kebanyakan adalah impinger dengan continous analyzer.
Beberapa parameter yang menggunakan metode ini adalah analisa fluorida dan analisan chlorine dioxide.
8 Colourimetric
Kolorimetri seperti namanya adalah suatu jenis ilmu metode analisa yang menggunakan warna sebagai standar analisanya. Zat yang dianalisa akan memberi reaksi dengan perubahan warna menggunakan indikator spesifik sehingga dari sana dapat dibaca nilai dari zat tersebut.
Beberapa parameter kimia dalam udara ambien yang menggunakan kolorimetri adalah flour index dan sulphat index.
